siapa yang bilang tembok itu terlalu tinggi dan sulit untuk diruntuhkan?
tidak, kamu pasti bisa memanjat tembok itu, sudahlah jangan berpikir untuk meruntuhkannya, biarkan saja tembok itu berdiri kokoh, karena kelak itu akan roboh dengan sendirinya....
tembok itu akan roboh dengan rembesan-rembasan air, hantaman-hantaman badai yang dikirimkan oleh keteguhan waktu agar kamu bisa melihat ada ruang lain diluar sana untuk kau datangi, untuk kau singgahi, untuk kau tinggali...
tidak ada tembok yang terlalu tinggi untuk dirimu, karena dirimu tidak sekecil itu....lihatlah sekelilingnya akan kau temukan celah untuk kau pijak dan kau akan dapati dirimu ada diatas tembok itu........
untuk jarak, mengapa kau hanya diam dan melihat jarak antara dirimu dan jarak itu....
tak ada jarak yang terlampau jauh, terabas saja.....lewati saja...dan larilah hingga napas mu habis dan kau mampu menghisap kembali sari-sari dunia yang baru.....
sudahlah...biarkan aku membantumu memanjat tembok itu, atau biarkan tanganku turut serta membuat sebuah pijakan untuk dirimu agar kau bisa memanjat tembok itu....jangan kau hancurkan karehna disitu ada kamu...ada kamu, dia dan mereka....ada amarahmu, ada tawamu...ditembok situ ada kepingan-kepingan dirimu..jangan kau hancurkan
lalu, mari kita berlari bersama menerabas jarak dan kemudian teriak.......
Tidak ada komentar:
Posting Komentar