28 Juli, 2011

langit merah

merah itu seperti langit itu tuan,
bukan karena senja tuan, bukan karena itu
tapi langit sekarang merah tuan

merah itu serupa marah yang mengendap dalam diam tuan
marah dan merah itu menyatu dalam gelap tuan
merah dan marah itu satu tuan
satu dan menyatu

langit merah tuan, bukan memerah tapi memang merah
mawar tak lagi merah dia tak bisa merah lagi tuan
karena merahnya sudah habis disanjung
mengapa kita tak menyanjung langit saja tuan, langit juga merah


Tidak ada komentar: